Visi & Misi

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD)

KOTA BANDA ACEH

 

VISI BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) KOTA BANDA ACEH TAHUN 2022-2026 adalah:

“TERCIPTANYA APARATUR PENANGGULANGAN BENCANA YANG HANDAL, BERETIKA, DAN PROFESIONAL DALAM MEWUJUDKAN KOTA BANDA ACEH MADANI.”

MISI ADALAH:

  1. MEMBANGUN SYSTEM PENANGGULANGAN BENCANA YANG HANDAL, TERENCANA, TERPADU, TERKOORDINASI DAN MENYELURUH.
  1. MENINGKATKAN KUALITAS SUMBER DAYA APARATUR DALAM PENANGGULANGAN BENCANA.
  1. MENCIPTAKAN KONDISI YANG AMAN/MELINDUNGI MASYARAKAT MELALUI PENGURANGAN RISIKO BENCANA.

 

Prestasi atau Keunggulan

Prestasi-prestasi yang dicapai di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banda Aceh diantaranya:

  1. Mendapatkan Penghargaan dan Sertifikat dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana sebagai Juara Ke-III Kategori Akuntabilitas Tingkat Nasional Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten/Kota Tahun 2012
  2. Australian Red Cross Hereby Convey Our Appreciation to Fire Brigade Banda Aceh District for the Assistance, Contribution and Cooperation given to Australian Red Cross during the Ambulance Programme in Aceh Province. (Australian Red Cross Dengan ini menyampaikan Apresiasi kami ke Fire Brigade Kota Banda Aceh untuk Bantuan Iuran dan Kerjasama diberikan kepada Palang Merah Australia selama Ambulance Program di Provinsi Aceh)
  3. Mendapatkan Penghargaan dan Terima Kasih dari Pemerintah Aceh sebagai tuan rumah dalam Penyelenggaraan HUT Damkar ke-95
  4. Mendapatkan Penghargaan dari TIM PKM-M Unsyiah 2014 untuk Program berjudul” Model Rencana Kontijensi Bencana Tsunami di Panti Asuhan Yayasan Penyantun Islam”
  5. Mendapatkan Ucapan dan Terima Kasih dari Program Study Ilmu Keperawatan dalam Rangka Partisipasi Kegiatan Simulasi (Drill) Tsunami bagi Mahasiswa Program Study Ilmu Keperawatan (PSIK) Stikes yayasan Harapan Bangsa Darussalam Banda Aceh
  1. Mendapatkan Ucapan dan Terima Kasih dari TDMRC-Unsyiah atas Partisipasi dan Dukungan pada Kegiatan Festival Sekolah Siaga Bencana (SSB) yang dilaksanakan oleh TDMRC Unsyiah.
  2. Mendapatkan Ucapan dan Terima Kasih dari Palang Merah Indonesia (PMI) atas dukungan kegiatan Pengurangan Risiko Bencana (PRB)“ Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kebakaran di Rumah Tangga Tahun 2012”

Faktor Penghambat dan Pendukung

Faktor Penghambat

Permasalahan yang timbul pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banda Aceh di antaranya:

  1. Kurangnya Anggaran
  2. Kurangnya Sarana dan Prasarana
  3. Kurangnya Personil
  4. Rendahnya SDM

 

Faktor Pendukung

  • Adanya komitmen yang kuat dari Pemerintah Kota Banda Aceh untuk terus mendukung dan memajukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banda Aceh baik organisasi kelembagaan, peningkatan anggaran dan peningkatan kualitas SDM
  • Koordinasi yang terselenggara dengan baik dalam kegiatan-kegiatan yang terkait dengan penanggulangan bencana bersama ormas seperti RAPI, ORARI, PMI, dengan instansi terkait seperti SAR, TAGANA, TNI/POLRI serta dunia usaha, perbankan, BUMN dan lain-lain.