Mengeluarkan Hembusan seperti Gas dari Tanah

Kalaksa BPBD banda aceh memantau semburan seperti gas(Pusdalops-PB)

BANDA ACEH, Beritalima– Desa Alue Naga Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh terjadi fenomena Alam Keluar seperti Gas Alam yang di dapat oleh seorang warga yang sedang menggali tanah pada pukul 16 :00 Wib, dini hari 15 September 2017.

Cairan dalam lubang yang digali sejenis gas dan terasa uap panas, untuk sementara cairan tersebut belum ada kepastian,apa itu Gas atau bukan Gas yang keluar dalam lubang tersebut.

kejadian fenomena alam tersebut yang mengeluarkan hembusan gas dari tanah, dan kejadian ini saksi dan juga selaku penyewa rumah melaporkan kepada kepala Dusun setempat, setelah menerima laporan itu Kadus Langsung kejadian tersebut kepihak kepolisian Polsek setempat.

Siswoyo menjelaskan, kejadian ini mulai dirasakan dari kemarin, kamis 14 september 2017. Namun Siswoyo tidak terlalu memperdulikannya.Dan pada hari ini hal tersebut masih terjadi dan makin meyakini Siswoyo saksi, setelah air hujan yang mengenangi daerah tersebut.

Tim pusdalops dan Rapi Kota Banda sedang mendata pendataan(Pusdalops-PB)

Selanjutnya,tiba- tiba mengeluarkan gelembung sama halnya seperti air mendidih, dengan rasa penasaran lalu saksi mencoba menggali tanah tersebut, hal lain Juga terjadi dan makin merasa curiga dan meresahkan Siswoyo.

” Sekarang dilokasi kejadian mengeluarkan menyerupai cairan gas saya langsung lapor ke Kadus ketika saya mulai merasa khawatir dan Kepala Dusun menindak lanjuti ke pihak berwajib,” katanya.

Sekitar pukul 16.00 WIB Kapolsek syiah kuala beserta Koramil Syiah Kuala hadir dan melihat kejadian tersebut dan Kepal BPBD Banda Aceh juga hadir, didampingi kepala Dusun setempat untuk membenarkan kejadian tetsebut dengan mendatangi lokasi kejadian.

Kalaksa BPBD memantau langsung ke TKP (Pusdalops-PB)

Kini Area tersebut langsung dipasang police line agar area tidak didekati warga supaya tidak terjadi hal-hal yang dapat mengancam jiwa manusia. Kejadian tersebut akan ditindak lanjuti pada esok hari oleh pihak terkait. (sumber:www.beritalima.com)